Perempuan berdarah Tionghoa itu mengaku kaget saat Michael mengajukan tawaran lewat manajemennya. Tetapi rasanya, tak ada satupun alasan yang bisa membuatnya menolak kesempatan langka tersebut. ”Ini sebuah kebanggaan yang luar biasa. Buat aku, siapa sih yang nggak kenal Michael Bolton.
Dari generasi aku, kakakku, bahkan generasi papiku, semua kenal,” imbuhnya. Meski berbeda generasi, dia tidak mengalami kesulitan saat rekaman. Nama besar yang disandang, kata dia, tidak membuat Michael sombong. ”Dia itu orangnya lucu banget. Aku pikir pas lihat di televisi, orangnya serius. Ternyata pas ketemu langsung, down to earth banget. Dia sangat membebaskan aku untuk berinterpretasi, menjadi diri sendiri. Dia sangat mendengar, tanya ke aku bagian ini enaknya diapain, jadi kita banyak diskusi. Pokoknya seru di dalam studio sama dia,” tuturnya.
Saat rekaman itu pula dia menghilangkan penasarannya dengan menanyakan alasan penyanyi berusia 58 tahun itu memilihnya sebagai salah satu teman duet.
”Dia bilang sering mendengarkan album ku (Agnes Is My Name, Red) dan dia bilang suka dengan tipe suara aku. Dan lucunya dia bilang sering melihat kampanyeku (dream, believe, and make it happen!, Red), dan menurut Michael Bolton itu sesuatu yang perlu disupport,” ungkapnya lantas tertawa.
Mantan pacar Dirly ‘Idol’ itu menambahkan, lagu Say I Love but I Lie akan dimasukkan ke dalam album terbaru Michael. Album tersebut berisi lagu-lagu duet Michael dengan sejumlah penyanyi dunia. Salah satunya penyanyi asal Inggris, Elton Jhon.
”Albumnya Michael kayak album David Foster and Friends, konsepnya duet dengan temantemannya. Waktu lagi di kantornya Sony/ATV (label musik Amerika Serikat yang mengontraknya, Red), mereka bilang aku akan ada di album yang sama dengan Elton Jhon, it’s amazing,” katanya.
Lalu apa tujuan utama dia ke LA? ”Aku masih belum bisa kasih tahu, rahasia,” katanya lantas tersenyum misterius
Sumber: Indopos
Tidak ada komentar:
Posting Komentar