“Iya kalau masalah itu (asmara). Semuanya dia ceritakan sama saya. Teman-teman dekatnya juga dekat dengan saya kok. Pokoknya nggak ada jarak antara aku dan dia,” ungkap Ratna saat ditemui di Taman Ismail Marzuki, Jakarta.
Teknologi yang semakin canggih juga salah satu cara ampuh yang kerap digunakan keduanya untuk selalu tetap menjalin komunikasi. Walaupun tak jarang, Ratna kesulitan untuk berbicara dengan Atiqah.
“Kalau lagi mau cerita ya dia (Atiqah) cerita sama aku. Dia sibuk saya juga sibuk jadi kita paling janjian dulu kalau memang mau cerita. BBM (BlackBerry Messenger) dulu mau ketemu di mana dan jam berapa,” cerita Ratna.
Namun sayang, wanita yang kerap lantang menyuarakan ketidakadilan di Indonesia itu enggan berkomentar hubungannya anaknya dengan Rio. Menurutnya, tak semua informasi tentang anaknya dapat diketahui masyarakat luas.
“Kok jadi ngomongin itu? Yang lain saja ya jangan masalah keluarga dan pribadi,” elak Ratna.
Lantas bagaimana kesan Rio terhadap Ratna yang notabene calon ibu mertuanya? Pemain film Pintu Terlarang itu hanya menjawab dengan senyum yang mengembang.
“Bagi saya, dia guru yang hebat dan semuanya yang baru terjun di dunia (entertainment-red) seperti ini,” tandasnya.
Ratna juga mengungkapkan, selama ini siapapun orang yang dekat dengan putrinya, pasti akan jauh lebih dekat dengan dirinya. Rio diketahui sudah 1,5 tahun lebih menjalin asmara dengan Atiqah.
“Siapapun yang bergaul dengan aku pasti semuanya akan merasa dekat. Karena, memang aku tidak mengkotak-kotakan mereka,” jelas Ratna.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar